Beberapa
Adab yang perlu diperhatikan dalam berdoa antara lain:
- Dimulai dengan Pujian-pujian kepada allah SWT
- Bershalawat kepada Nabi SAW
- Mengucapkan pengakuan bahwa kita adalah hamba yang lemah
- Berdoa kepada allah SWT dengan suara yang lembut dan mengharap
- Ditutup dengan megucapkan pujian kepada allah SWT dan salam kepada para rasul.
Diantara
beberapa doa pengakuan hamba kepadaNya yaitu Doa Sayyid / Rajanya Istigfar
سَيِّدُ الاسْتِغْفَارِ
اللَّهُمَّ أنْتَ رَبِّي لا إِلهَ إِلاَّ أنْتَ خَلَقْتَنِي وأنا
عَبْدُكَ وأنا على عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ ما اسْتَطَعْتُ أعُوذُ بِكَ مِنْ
شَرّ ما صَنَعْتُ أبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأبُوءُ بِذَنبي،
فاغْفِرْ لي فإنَّه لا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ
"Allahumma
anta robbi laa ilaha illa anta, kholaqtani wa ana ‘abduka wa ana ‘ala ‘ahdika
wa wa’dika mastatho’tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu, abuu-u laka bini’matika
‘alayya, wa abuu-u bi dzanbi, faghfirliy fainnahu laa yaghfirudz dzunuuba illaanta"
”Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, Tidak ada sesembahan yang haq kecuali Engkau, Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku diatas ikatan janji -Mu dan akan menjalankannya dengan semampuku, aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau”.(HR. Bukhari no. 6306).
”Ya Allah Engkau adalah Tuhanku, Tidak ada sesembahan yang haq kecuali Engkau, Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu dan aku diatas ikatan janji -Mu dan akan menjalankannya dengan semampuku, aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakui-Mu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku, sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau”.(HR. Bukhari no. 6306).
Hadist-hadist
mengenai Istigfar:
Barangsiapa
mengucapkannya disiang hari dalam keadaan yakin dengannya kemudian dia mati
pada hari itu sebelum petang hari, maka dia termasuk penduduk syurga dan siapa
yang mengucapkannya di waktu malam hari dalam keadaan dia yakin dengannya,
kemudian dia mati sebelum shubuh maka dia termasuk penduduk syurga.”(HR.
Al-Bukhari – Fathul Baari 11/97).
Rasulullah
bersabda,”Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan
kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap kesempitannya
dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka,”(HR.Abu Daud, Ibnu
Majah dan Ahmad).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar